Apakah Phelps Benar-benar Mengalahkan Cavic di Final Kupu-kupu 100m di Beijing atau Itu Merupakan Sebuah Dasi?
Pada Olimpiade 2008 di Beijing, final 100m gaya kupu-kupu pria menjadi salah satu pertandingan renang paling kontroversial dalam sejarah. Dua perenang luar biasa, Michael Phelps dari Amerika Serikat dan Milorad Cavic dari Serbia, bertarung sengit untuk memperebutkan medali emas.
Setelah start yang kuat, Cavic memimpin sepanjang balapan, tetapi Phelps terus mengejar. Di meter terakhir, mereka berdua berenang berdampingan, dan foto finis menunjukkan bahwa mereka berdua menyentuh dinding pada saat yang sama.
Juri awalnya menyatakan Cavic sebagai pemenang, tetapi setelah tinjauan lebih lanjut, mereka memutuskan bahwa Phelps telah menyentuh dinding sepersekian detik lebih cepat. Phelps diberikan medali emas, sementara Cavic menerima medali perak.
Keputusan ini memicu protes besar dari kubu Cavic, yang mengklaim bahwa foto finis jelas menunjukkan dasi. Namun, FINA, badan renang internasional, mempertahankan keputusan mereka, dengan menyatakan bahwa pedoman mereka menetapkan bahwa perenang yang menyentuh dinding pertama, bahkan dengan perbedaan sepersekian detik, harus dinyatakan sebagai pemenang.
Kontroversi seputar perlombaan ini terus berlanjut hingga hari ini, dengan beberapa orang percaya bahwa Cavic seharusnya diberi medali emas, sementara yang lain yakin bahwa Phelps adalah pemenang yang sah.
Pertanyaan Terkait:
- Siapakah perenang yang bertanding di final kupu-kupu 100m di Olimpiade Beijing 2008?
- Negara mana yang diwakili oleh Milorad Cavic?
- Apa keputusan awal juri mengenai pemenang perlombaan?
- Mengapa keputusan awal itu diubah?
- Apakah kontroversi seputar perlombaan ini masih berlangsung hingga saat ini?
Pre：Mengapa tidak Michael pheps bersaing dalam acara gaya bebas
Next：Jenis giok seperti apa yang digunakan dalam medali untuk Olimpiade Beijing 2008