Kenapa Bola Tenis Berbulu
Tenis adalah salah satu olahraga yang dimainkan dengan menggunakan raket. Selain itu, dalam olahraga tenis juga menggunakan bola yang terbuat dari karet dan dilapisi kain flanel. Namun, pada awalnya bola tenis tidak dilapisi kain flanel seperti sekarang.
Bola tenis pertama kali diciptakan pada abad ke-16 di Inggris. Bola tenis pertama ini terbuat dari kulit hewan yang diisi dengan bulu atau kain perca. Bola tenis berbulu ini digunakan dalam permainan tenis lapangan yang disebut "real tennis".
Pada abad ke-19, permainan tenis mengalami perkembangan pesat. Pada saat itu, bola tenis yang terbuat dari karet mulai digunakan. Bola tenis karet ini lebih ringan dan lebih mudah dipukul dibandingkan dengan bola tenis berbulu. Namun, bola tenis karet ini memiliki kekurangan, yaitu cepat aus dan tidak tahan lama.
Untuk mengatasi kekurangan bola tenis karet, pada tahun 1874, Mayor Walter Clopton Wingfield menciptakan bola tenis yang terbuat dari karet dan dilapisi kain flanel. Bola tenis ini lebih tahan lama dan tidak mudah aus.
Bola tenis berbulu yang digunakan pada awal permainan tenis disebut dengan "Shuttlecock". Nama "Shuttlecock" berasal dari kata "shuttle", yang berarti bolak-balik, dan "cock", yang berarti ayam jantan. Nama ini digunakan karena bola tenis berbulu tersebut bolak-balik seperti ayam jantan yang sedang bertarung.
Pertanyaan Terkait:
Kapan bola tenis pertama kali diciptakan?
Abad ke-16
Dari apa bola tenis pertama kali dibuat?
Kulit hewan yang diisi bulu atau kain perca
Siapa yang menciptakan bola tenis yang terbuat dari karet dan dilapisi kain flanel?
Mayor Walter Clopton Wingfield
Mengapa bola tenis berbulu disebut "Shuttlecock"?
Karena bolak-balik seperti ayam jantan yang sedang bertarung.
Apa kekurangan bola tenis karet?
Cepat aus dan tidak tahan lama
Pre:Apakah dapat digunakan untuk bola tenis sebagai pengganti untuk bola bisbol saat latihan atau lebih baik untuk menggunakan bisbol
Next:Melakukan perubahan tekanan udara ketika bola tenis ditekan ke udara