Apakah Hotel Menggunakan Aroma Tertentu di Lobi dan Kamar Mereka?
Ya, banyak hotel menggunakan aroma tertentu di lobi dan kamar mereka, yang disebut "aroma branding".
Kenapa Hotel Menggunakan Aroma Branding?
- Membuat kesan yang tak terlupakan: Aroma dapat memicu asosiasi dan ingatan yang kuat.
- Meningkatkan kepuasan pelanggan: Aroma yang menyenangkan dapat menciptakan suasana yang lebih nyaman dan mengundang.
- Mempromosikan tidur nyenyak: Aroma tertentu, seperti lavender atau kamomil, telah terbukti memiliki efek menenangkan.
- Meningkatkan belanja: Aroma tertentu, seperti vanila atau coklat, dapat mengaktifkan pusat kesenangan di otak dan mendorong belanja.
Jenis Aroma yang Digunakan Hotel:
Hotel biasanya memilih aroma yang:
- Menyenangkan dan menenangkan: lavender, kamomil, rosemary
- Menyegarkan dan membangkitkan semangat: jeruk, mint, serai
- Mewah dan menawan: melati, vanila, kayu manis
- Bersih dan menyegarkan: lemon, jeruk nipis, eukaliptus
Cara Hotel Menggunakan Aroma Branding:
- Diffuser: Aroma disebarkan ke lobi dan kamar menggunakan diffuser minyak esensial.
- Pembersih udara: Aroma ditambahkan ke filter pembersih udara.
- Produk kamar: Sabun, sampo, dan lotion hotel seringkali diberi wewangian yang memperkuat aroma branding.
Pentingnya Disclosure:
Beberapa orang mungkin sensitif terhadap aroma, jadi penting bagi hotel untuk mengungkapkan penggunaan aroma branding kepada tamu saat check-in.
Pre:Bagaimana Eric Cartman mendapatkan suaranya di Southpark Dia terdengar tidak ada seperti Trey Parker, diri yang lebih muda itu bernuansa oleh orang lain juga bagaimana caranya bekerja
Next:Berapa banyak pitcher MLB memiliki kemenangan paling karier tanpa batas